Bengkalis, Kabarmonitor.com– Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, Pemerintah Kabupaten Bengkalis bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI) melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih di Desa Wonosari, Jum'at (17/10/2025).
Kegiatan ini menjadi simbol dimulainya pembangunan fisik koperasi sebagai bagian dari Gerakan Nasional Operasi Desa/Kelurahan Merah Putih, yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia melalui sambungan zoom meeting.
Peletakan batu pertama di Wonosari dihadiri unsur Forkopimda Bengkalis, di antaranya Danramil 01/Bengkalis Kapten Arm Yogi Sudarso, Ps. Kapolsek Bengkalis Iptu Hendro Wahyudi, Staf Intelijen Kejari Bengkalis Sandy Ersya Arrasyd, Plt. Kadis Koperasi H. Ismail, dan Sekcam Bengkalis Fitra Rama.
Pantauan dilapangan terlihat hadir perwakilan Dandim 0303/Bengkalis Lettu Inf Erli, Pasiintel Lettu Inf Agus Dani, Plh. Danramil 05/Bukit Batu Lettu Inf Ucok Doni Samosir, serta Kepala Desa Wonosari Suswanto.
Acara yang digagas Kodim 0303/Bengkalis ini berlangsung di Jalan Wonosari Tengah, Dusun Mukti Sari, dan menjadi bagian dari Groundbreaking Nasional Koperasi Merah Putih di 80.000 desa dan kelurahan se-Indonesia.
Dukungan Nasional dan Peran TNI
Dalam arahannya, Menteri Koperasi dan UKM RI Budi Arie Setiadi menyampaikan bahwa sejak diterbitkannya regulasi terkait Operasi Desa/Kelurahan Merah Putih, pemerintah bersama 18 kementerian/lembaga serta pemerintah daerah terus mempercepat penyusunan perangkat pendukung seperti juklak, juknis, dan surat edaran operasional.
Menurutnya, memasuki Oktober 2025, Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih telah memasuki tahap operasional, yang ditandai dengan pembangunan 80.000 gudang, gerai, dan sarana pendukung operasional di seluruh Indonesia.
“Koperasi Merah Putih akan menjadi pusat distribusi kebutuhan pokok sekaligus penampung hasil produksi masyarakat desa. Melalui kolaborasi lintas kementerian dan daerah, koperasi ini akan menjadikan masyarakat desa sebagai pelaku utama ekonomi nasional,” tegas Budi Arie.
Budi menambahkan, dukungan penuh dari TNI menjadi bagian dari Operasi Militer Selain Perang (OMSP) sebagai langkah strategis membangun kemandirian ekonomi di pedesaan.
Sinergi Pemerintah Daerah dan TNI
Asisten I Setda Bengkalis, Andris Wasono, menyampaikan apresiasi tinggi kepada jajaran Kodim 0303/Bengkalis atas komitmen dan perannya dalam pembangunan ekonomi kerakyatan di pedesaan.
“Kami menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada TNI yang telah berperan aktif mendorong percepatan implementasi Koperasi Merah Putih sebagai pilar baru ekonomi desa,” ujarnya.
Andris menegaskan, Pemkab Bengkalis siap bersinergi dengan TNI untuk menyukseskan program strategis nasional tersebut sebagai wujud nyata dukungan terhadap Asta Cita Presiden Prabowo Subianto menuju Indonesia Emas 2045.
“Melalui program ini, kita sedang menyiapkan fondasi ekonomi rakyat yang berkeadilan dan berkelanjutan di tingkat desa,” tambahnya.
Ia menyebut, hingga kini telah berdiri 155 Koperasi Merah Putih di Kabupaten Bengkalis, sebagian di antaranya telah memulai kegiatan usaha. Keberadaan koperasi diharapkan memperkuat ekonomi kolektif masyarakat, memperpendek rantai distribusi kebutuhan pokok, dan membuka lapangan kerja baru di pedesaan.
Harapan dari Pemerintah Desa
Kepala Desa Wonosari, Suswanto, turut menyampaikan apresiasi kepada jajaran TNI atas terlaksananya peletakan batu pertama pembangunan Kopdes Merah Putih di wilayahnya.
“Kami atas nama pemerintah dan masyarakat Desa Wonosari mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada TNI. Ini bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi simbol nyata sinergi antara rakyat dan TNI dalam membangun negeri,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, keberadaan koperasi akan mempermudah masyarakat dalam mengakses berbagai layanan ekonomi, mulai dari simpan pinjam, pemasaran hasil pertanian, hingga pelatihan kewirausahaan.
“Kami berharap Kopdes Merah Putih membawa manfaat nyata bagi warga, meningkatkan taraf hidup, serta menumbuhkan semangat gotong royong di desa,” tambah Suswanto.
Menurutnya, pembangunan Kopdes Merah Putih menjadi tonggak baru bagi perekonomian masyarakat desa, sekaligus wujud nyata kemanunggalan TNI dan rakyat dalam mendukung visi pemerintah membangun Indonesia dari desa." pungkas Kades Wonosari.
Kabiro Bengkalis Riduwan