Bongkal Malang, Kabarmonitor.com - Subsidi tepat sasaran di tujukan kepada masyarakat bantuan ini meliputi BBM bersubsidi (Pertalite, Biosolar) Gas LPG 3 Kg, Hal ini secara resmi di paparkan oleh Pihak Pertamina, namum di Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, masih ada saja Oknum-oknum nakal yang memanfaatkan bantuan pemerintah tersebut dan di jadikan Ladang usaha bagi mereka. (01/09/25)
Seperti yang di lakukan Kris C. Arahap dengan mengunakan mobil Box roda 6 5unit perhari yang sudah di modifikasi Oknum Mafia dari Pekan Baru ini mendistribusikan solar subsidi dari SPBU yang ada di Desa Bongkal Malang Kecamatan Kelayang Kabupaten Indragiri Hulu dan di bawah kembali ke wilayah Kota Pekan Baru.
Hal ini di sampaikan lembaga Komando Garuda sakti aliansi Indonesia Rudi Walker Purba, pada senin (01/09/25), menurutnya program Subsidi Tepat MyPertamina, yang mengharuskan masyarakat menggunakan kode QR untuk memverifikasi pembelian Solar subsidi seperti tidak belaku di wilayah Inhu.
"Untuk mendapatkan Bar Code saat mendaftar, konsumen perlu menyiapkan dokumen pendukung seperti foto KTP, foto STNK, dan foto kendaraan beserta nomor polisinya, lalu kenapa kendaraan milik oknum H tersebut bisa berulang kali masuk dan mengantri di SPBU dan anehnya mereka memiliki Kode QR lebih dari satu. " kata Rudi Walker Purba.
Rudi juga mengkritik adanya kerja sama terselubung dari oknum-oknum pengelola yang setempat dengan pihak SPBU Pasalnya penyaluran Solar subsidi oleh SPBU dengan no 14_293_6131 ini tidak di awasi oleh pemerintahan setempat atau aparat penegak hukum.
"Sepertinya pengawasan penggunaan dana publik, serta memastikan anggaran negara untuk subsidi energi digunakan secara efektif dan efisien, sepertinya tidak di terapkan khususnya kabupaten kita ini." kata Rudi walker Purba.
Rudi juga berharap ada tindakan tegas dari pihak pertamina terhadap Spbu yang ikut serta dalam menyuplai para pelangsir BBM agar nantinya pendistribusian bbm di kab. Inhu tidak disalahgunakan, atau jatuh ke tangan yang tidak berhak. (Tim)
